🌜 Berikut Yang Termasuk Prasarana Kantor Adalah

KELOMPOK1. 1.1 Latar Belakang. Administrasi sarana dan prasaran dalam suatu kantor merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang tercapainya tujuan suatu organisasi. Sarana dan prasarana kantor yang lengkap sangat menunjang terhadap proses pekerjaan kantor yang efektif dan efisien. Namun kondisi sarana dan prasarana kantor yang lengkap Berikutpengertian dari jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, pengertian tersebut berdasarkan (A) UU RI nomor 38 tahun 2004.. Lalu lintas tersebut bisa berada di permukaan, atas, maupun bawah tanah dan atau air, terkecuali jalan kereta api, lori dan kabel. Saranawisata adalah sarana ekonomi dan sosial budaya yang diperlukan langsung oleh wisatawan dalam melakukan perjalanan. seperti transportasi, akomodasi, restoran, atraksi wisata, catering, toko-toko cenderamata, tempat-tempat hiburan umum, kantor pos, kantor telepon, rumah sakit, tempat penukaran uang, bank, kantor penerangan pariwisata Airlimbah domestik adalah air limbah yang berasal dari usaha dan/atau kegiatan pemukiman, rumah makan, perkantoran, perniagaan, apartemen, dan dengan prasarana dan sarana sebagai berikut: a. prasarana utama; dan b. prasarana dan sarana pendukung. (3) Prasarana utama sebagaimana dimaksud pada ayat (2) kantor; c. gudang dan bengkel kerja Berikutini yang termasuk sarana dan prasarana penunjang perkembangan teknologi transportasi? Jalan Raya, Dermaga Pelabuhan, Terminal Mercusuar, Dermaga Pelabuhan, Terminal Tataruang atau dalam bahasa Inggrisnya spatial plan adalah wujud struktur ruang dan pola ruang disusun secara nasional, regional dan lokal.Secara nasional disebut Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional, yang dijabarkan ke dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi, dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) tersebut perlu dijabarkan ke dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kota (RTRWK). KarakteristikAktiva Tetap. Adapun beberapa karakteristik aktiva tetap antara lain sebagai berikut: Memiliki wujud fisik artinya nyata dapat dilihat aset yang ada pada perusahaan tersebut. Mempunyai nilai material, harga aset tersebut cukup signifikan. Contohnya tanah, bangunan, mesin, kendaraan dan lainnya. Mempunyai masa manfaat ekonomi lebih Berikutini adalah Latihan Soal PAS OTK Sarana Prasarana Kelas 11 SMK 2021 dan Jawaban. Berikut ini yang termasuk prasarna kantor ialah * a. mesin scanner b. gedung kantor c. perforator d. kertas e. telepon. 3. Kertas, tinta, penjepit kertas, penggaris, merupakan contoh-contoh sarana kantor yang tergolong * Berikutini yang termasuk ke dalam peralatan habis pakai yaitu. a. Kertas b. Lemari arsip Filling cabinet 26. Salah satu tujuan pemeliharaan sarana dan prasarana kantor adalah agar a. barang tidak mudah hilang b. barang kadaluarsa c. Sarana dan prasarana selalu dalam keadaan tidak bersih Perlengkapan kantor yang termasuk barang 2siDfMF. Sebutkan & jelaskan hal hal apa saja yg tergolong kedalam fasilitas & prasarana kantorBerikut yg bukan cara melaksanakan pengadaan fasilitas & prasarana kantor adalah​apa apa saja yg termasuk sarana & prasarana di kantor dengan-cara umum. secepatnyaa yaaaapa saja yg termasuk dlm pengelolaan sarana & prasarana kantor?​ 2. perjuangan koordinasi dua orang/lebih dgn menggunakan sarana & prasarana kantor ialah arti dari…. kantor kantor kantor & prasarana kantor sarana & prasarana kantor​ Sebutkan & jelaskan hal hal apa saja yg tergolong kedalam fasilitas & prasarana kantor komputer,wifi,printer meubelair kantor, ruangan yg tenteram dgn adanya ac situasi kerja yg nyaman Berikut yg bukan cara melaksanakan pengadaan fasilitas & prasarana kantor adalah​ Penjelasan Kegiatan pengelolaan kantor meliputi pengadaan, penyimpanan, pemeliharaan, inventarisasi, & laporan sarana & prasarana. Selain aktivitas tersebut bukanlah acara pengelolaan kantor lagi. apa apa saja yg termasuk sarana & prasarana di kantor dengan-cara umum. secepatnyaa yaaa yaitu peralatan kantor mirip komputer, lemari, pulpen & mesin buatan apa saja yg termasuk dlm pengelolaan sarana & prasarana kantor?​ Jawaban Kegiatan pengelolaan sarana & prasarana kantor meliputi pengadaan, penyimpanan, pemeliharaan, inventarisasi, & laporan sarana & prasarana. 1. Pengadaan. … … … … fasilitas & prasarana. semoga membantu 2. perjuangan koordinasi dua orang/lebih dgn menggunakan sarana & prasarana kantor ialah arti dari…. kantor kantor kantor & prasarana kantor sarana & prasarana kantor​ Jawaban kantor Penjelasan karna memerlukan fasilitas & prasarana alat langsung yang digunakan untuk melaksanakan proses kegiatan kantor”. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2006 Tentang Standarisasi Sarana dan Prasarana Kerja Pemerintah Daerah Pasal 1 juga menjelaskan bahwa Sarana kerja kantor adalah suatu fasilitas yang secara langsung berfungsi sebagai penunjang proses penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam mencapai sasaran yang ditetapkan, antara lain ruangan kantor, perlengkapan kerja dan kendaraan dinas. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa sarana kantor merupakan sesuatu fasilitas pelengkap berupa barang atau benda bergerak yang secara langsung dapat digunakan untuk memudahkan pelaksanaan proses kegiatan kantor dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Contoh sarana kantor seperti meja, kursi, tempat penyimpan dokumen, mesin-mesin kantor, peralatanperlengkapan kantor dan lain sebagainya. b. Pengertian Prasarana Kantor Pekerjaan kantor yang padat juga membutuhkan dukungan prasarana yang memadai. Prasarana kantor sebagai bagian integral dari keseluruhan kegiatan atau aktivitas kerja yang dapat menunjang atau mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi unit kerja. Secara umum prasarana kantor bermakna sebagai segala sesuatu yang merupakan penunjang terselenggaranya suatu proses usaha atau pembangunan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2008 1099 pengertian “Prasarana adalah segala yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses”. Definisi tersebut, dapat diartikan prasarana kantor merupakan fasilitas tempat barang tidak bergerak yang digunakan untuk menunjang sarana kantor dalam mencapai tujuan usaha atau organisasi. Hal ini juga didukung oleh pendapat Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 43 yang menyatakan “Prasarana kantor itu lebih ditujukan untuk benda-benda yang tidak bergerak seperti gedung, ruang, dan tanah”. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2006 Tentang Standarisasi Sarana dan Prasarana Kerja Pemerintah Daerah Pasal 1 juga menjelaskan bahwa Prasarana kerja kantor adalah fasilitas yang secara tidak langsung berfungsi menunjang terselenggaranya suatu proses kerja aparatur dalam meningkatkan kinerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya, seperti gedung kantor, rumah jabatan dan rumah instansi. Prasarana ini merupakan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam kegiatan yang sifatnya permanen atau tetap seperti gedung, lapangan, aula dan sebagainya dalam suatu organisasi atau perusahaan. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa prasarana kantor merupakan segala sesuatu yang digunakan sebagai penunjang pelaksanaan proses kegiatan kantor yang bersifat permanen atau tetap. Contoh prasarana kantor seperti tanah, gedung, dan ruang kantor. c. Macam-macam Sarana dan Prasarana Kantor Ketersediaan sarana dan prasarana kantor yang cukup dengan kualitas yang baik, sangat dibutuhkan setiap lembaga di mana pun dalam menyelenggarakan kegiatan administrasi maupun kegiatan opersional lainnya untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Tanpa adanya sarana dan prasarana kantor, tujuan suatu lembaga tidak akan tercapai. Kantor sebagai tempat berlangsungnya kegiatan yang berkaitan dengan pekerjaan ketatausahaan maupun administrasi, juga sangat memerlukan sarana dan prasarana kantor. Sarana dan prasarana kantor yang dibutuhkan di suatu lembaga tidak selalu sama. Hal tersebut disesuaikan dengan kebutuhan kantor yang ada di suatu lembaga tersebut. Macam-macam sarana dan prasarana kantor yang diperlukan di suatu lembaga demi kelancaran dan keberhasilan aktivitas kerja pegawai meliputi 1 Sarana Kantor a Perbekalan Kantor Setiap kantor memerlukan bermacam-macam perbekalan kantor untuk melaksanakan kegiatan administrasi maupun kegiatan operasional lainnya. Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 20 menyatakan “Perbekalan kantor adalah semua perbekalan ataupun peralatan yang berupa barang-barang kantor yang diperlukan untuk menunjang lancarnya pekerjaan kantor dalam usaha pencapaian tujuan organisasi”. Pendapat berikutnya disampaikan oleh Joko Kumoro 2000 82 yang menyatakan bahwa “Perbekalan kantor office supplies yaitu benda-benda habis pakai sebagai bahan untuk melaksanakan kegiatan tatausaha”. Pendapat lain juga disampaikan oleh Sutrisno dan Suherman 2007 12 yang menyatakan “Perbekalan kantor merupakan semua barang yang diperlukan baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak sebagai sarana pendukung pelaksanaan tugas”. Perbekalan kantor sebagai sarana pendukung dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan di suatu lembaga memiliki beberapa macam. Adapun macam-macam perbekalan kantor menurut para ahli. The Liang Gie 2000 221 menyatakan macam-macam perbekalan kantor untuk menunjang lancarnya perkejaan kantor dalam usaha pencapaian tujuan organisasi antara lain meliputi 1 Barang lembaran, misalnya kertas tik, karbon, berkas. 2 Barang bentuk lainnya, misalnya lim, karet penghapus, tinta. 3 Alat tulis, misalnya potlot, pulpen, cap nomor. 4 Alat keperluan lainnya, misalnya alat pencabut jepitan kawat, mistar, bantalan cap. 5 Mesin perkantoran, mesin tik, mesin hitung, mesin stensil. 6 Perabotan perkantoran, misalnya meja, lemari, peti besi. 7 Perlengkapan lainnya, misalnya lampu, permadani, kipas angin. Pendapat lain juga dikemukakan oleh Sutrisno dan Suherman 2007 13 yang menyatakan macam-macam perbekalan kantor dapat dibedakan menjadi 3 tiga, yaitu 1 Ditinjau dari segi peralatannya, meliputi a Benda peralatan umum, seperti untuk kelas dan kantor, b Benda peralatan khusus, seperti pembersih kamar mandi dan WC, c Peralatan laboratorium, seperti rak dan OHP, d Peralatan lain, seperti buku, benda pustaka, dan lain-lain. 2 Ditinjau dari segi kegunaannya, meliputi a Benda peralatan untuk kelas, seperti meja, kursi, papan tulis. b Benda peralatan untuk kantor, seperti almari, meja, kursi, telepon, mesin ketik, dan sebagainya. 3 Ditinjau dari segi umum, meliputi a Benda tahan lama adalah benda-benda yang dapat dipergunakan terus menerus, untuk waktu yang relatif cukup ± 10 tahun, misalnya, peralatan kantor, meja kursi, dan lain sebagainya. b Benda habis pakai adalah benda-benda yang apabila dipakai lekas habis, misalnya karbon, kertas, kapur tulis, dan lain sebagainya. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa perbekalan kantor merupakan barang-barang habis pakai yang digunakan sebagai penunjang kegiatan kantor. Contoh perbekalan kantor yaitu kertas, tinta, karbon, pulpen, pensil, da lain sebagainya. Adanya barang- barang perbekalan kantor dalam pelaksanaan kegiatan kantor akan menciptakan benda-benda hasil kerja yang dapat berbentuk warkat, formulir, laporan, surat, arsip, dokumen, buku, dan benda keterangan lainnya. b Peralatan Kantor Peralatan kantor memiliki peranan yang sangat penting bagi pekerjaan instansilembaga. Peralatan kantor yang baik dan memadai akan mempermudah pekerjaan para pegawai di suatu lembaga. Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 21 menyatakan “Peralatan kantor merupakan segenap alat yang dipergunakan dalam pekerjaan tata usaha”. Pendapat lain juga disampaikan oleh Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 43 yang menyatakan Peralatan kantor adalah alat atau bahan yang digunakan untuk membantu pelaksanaan pekerjaan kantor, sehingga menghasilkan suatu pekerjaan yang diharapkan selesai lebih cepat, lebih tepat dan lebih baik. Peralatan kantor berfungsi sebagai syarat atau upaya untuk mencapai sesuatu. Adapun macam-macam peralatan kantor menurut para ahli. Menurut Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 21 macam-macam peralatan kantor meliputi 1 Peralatan kantor yang bukan mesin kantor, antara lain bak surat, kalender meja, mistar, pena, pensil, kertas, gunting, penjepret kawat, cap tanggalan, bantalan cap, dan sebagainya. 2 Peralatan kantor yang termasuk mesin-mesin kantor, antara lain mesin kartu berulang, mesin jumlah, mesin hitung, mesin pengganda, mesin label, mesin pembuka sampul surat, mesin penomor, mesin penghimpun lembar stensil, mesin pelipat surat, mesin perekam, OHP dan mesin fotocopy. Pendapat lain juga dikemukakan oleh Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 43 yang menyatakan bahwa peralatan kantor antara lain meliputi 1 Peralatan kantor dilihat dari bentuknya, meliputi a Peralatan yang berbentuk lembaran yaitu kertas formulir, plastik transparan, kertas karbon, dan map. b Peralatan yang berbentuk non lembaran yaitu pulpen, pensil, spidol, penghapus, penggaris, gunting, pemotong kertas, stapler, baki surat, dan lain sebagainya. c Peralatan yang berbentuk buku yaitu buku pedoman organisasi, buku telepon, buku agenda surat, buku tamu, dan lain sebagainya. 2 Peralatan kantor dilihat dari penggunaannya a Barang habis pakai adalah barangbenda kantor yang penggunaannya hanya satubeberapa kali atau tahan lama. Contoh kertas, tinta, karbon, klip, pensil, dan pulpen. b Barang tidak habis pakai adalah barangbenda kantor yang penggunaannya tahan lama. Contoh stapler, perforator, cutter, dan gunting. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa peralatan kantor merupakan benda-benda yang dapat digunakan sebagai alat dalam pelaksanaan pekerjaan kantor untuk mencapai tujuan. Peralatan kantor misalnya pulpen, pensil, spidol, penghapus, penggaris, gunting, pemotong kertas, stapler, baki surat, kalender meja, mistar, kertas, cap tanggalan, bantalan cap, dan sebagainya. c Mesin-Mesin Kantor Upaya untuk menunjang kelancaran kegiatan kantor diperlukan mesin-mesin kantor yang memadai. Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 46 menyatakan bahwa “Mesin-mesin kantor office machine adalah alat yang digunakan untuk menghimpun, mencatat, mengolah bahan- bahan keterangan dalam pekerjaan kantor yang bekerja secara mekanik, elektrik, dan magnetik”. Pendapat berikutnya disampaikan oleh Joko Kumoro 2000 81 yang menyatakan bahwa Mesin-mesin kantor office machines yaitu segenap alat yang dipergunakan untuk menghimpun, mencatat, mengolah, mengirim, dan menyimpan bahan-bahan keterangan dalam pekerjaan tatausaha yang bekerja secara mekanik, elektrik, elektronik maupun magnetik. Pendapat lain juga disampaikan oleh The Liang Gie 2000 229 yang menyatakan bahwa Mesin perkantoran office machine adalah segenap alat yang dipergunakan untuk mencatat, mengirim, mengganda, dan mengolah bahan keterangan yang bekerja secara mekanis, elektris, elektronik, magnetik, atau secara kimiawi. Macam-macam mesin kantor akan terus bertambah dan semakin canggih seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi. Macam-macam mesin kantor menurut Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 46 meliputi “Komputer, laptop, LCD Liquid Crystal Display, mesin tik manual dan elektronik, mesin fotokopi, mesin penghancur kertas paper shredder, mesin pengganda dokumen, scanner, mesin absensi, dan kalkulator”. Pendapat berikutnya disampaikan oleh Sutrisno dan Suherman 2007 15 yang menyatakan “Mesin perkantoran meliputi komputer, mesin tik, fotocopi, risograf, mesin stensil, dan lain- lain”. Pendapat lain juga disampaikan oleh The Liang Gie 2000 229 yang menyatakan bahwa “Beberapa macam mesin perkantoran meliputi mesin ketik, mesin dikte, mesin hitung, mesin keperluan surat-menyurat, mesin pengganda warkat, dan mesin komun ikasi”. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa mesin-mesin kantor merupakan segenap alat yang dipergunakan untuk menghimpun, mencatat, mengirim, menggandakan, dan mengolah bahan- bahan keterangan yang bekerja secara mekanis, elektris, elektronik, magnetik atau secara kimiawi. Mesin-mesin kantor meliputi komputer, laptop, LCD Liquid Crystal Display, mesin tik manual dan elektronik, mesin fotokopi, mesin penghancur kertas paper shredder, mesin pengganda dokumen, scanner, mesin absensi, mesin dikte, mesin hitung, mesin keperluan surat-menyurat, mesin komunikasi dan kalkulator. d Perabot Kantor Setiap kantor memerlukan perabot kantor yang disesuaikan dengan kebutuhan. Perabot kantor yang memadai dan sesuai dengan kebutuhan dapat menunjang kelancaran pekerjaan kantor. Menurut Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 2 2 “Perabot kantor adalah benda-benda kantor yang pada umumnya terbuat dari kayu, yang dipergunakan untuk melaksanakan tugas tata usaha”. Pendapat berikutnya dikemukakan oleh Joko Kumoro 2000 81 yang menyatakan bahwa “Perabotan kantor office furniture yaitu benda-benda kantor yang pada umumnya terbuat dari kayu yang dipergunakan untuk melaksanakan tatausaha, khususnya meja, kursi dan almari”. Pendapat lain juga dikemukakan oleh Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 46 yang menyatakan “Perabot kantor adalah benda-benda kantor yang terbuat dari kayu atau besi untuk membantu pelaksanaan tugas pekerjaan kantor”. Perabot kantor sangat berperan penting dalam menunjang pelaksanaan kegiatan kantor. Adapun macam- macam perabot kantor yang paling utama untuk menunjang pelaksanaan pekerjaan kantor. Menurut Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 22 “Perabot kantor yaitu meja tulis, meja mesin tik, dan komputer, kursi, lemari yang dapat dikunci, rak bukuarsip, box, peti kayu ”. Pendapat berikutnya disampaikan oleh Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 46 yang menyatakan “Macam-macam perabot kantor meliputi meja, kursi, sofa meja dan kursi tamu, rak buku, lemari, filing cabinet, papan tulis, papan pengumuman, tempat majalahkoran dan meja resepsionis”. Pendapat lain juga disampaikan oleh The Liang Gie 2000 239 yang menyatakan “Perabot kantor biasanya meliputi meja tulis dengan kursinya, lemari arsip, dan perlengkapan untuk menyimpan warkat-warkat lainnya, meja biasa, rak, lemari besi, dan perabot lainnya”. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa perabot kantor merupakan benda- benda kantor yang pada umumnya terbuat dari kayu atau besi yang digunakan untuk membantu pelaksanaan tugas pekerjaan kantor. Macam-macam perabot kantor meliputi meja meja tulis, meja mesin tik, dan meja komputer, kursi, sofa meja dan kursi tamu, rak buku, lemari, filing cabinet, papan tulis, papan pengumuman, tempat majalahkoran dan meja resepsionis. 2 Prasarana Kantor a Interior atau Hiasan Kantor Salah satu faktor yang tidak kalah pentingnya dalam prasarana kantor yaitu interior atau hiasan kantor. Interior atau hiasan kantor dapat berfungsi untuk menciptakan suasana kantor yang nyaman, indah dan serasi. Lingkungan kantor yang dihiasi dengan hiasan kantor yang menarik dan ditata dengan baik maka akan membuat orang tertarik dan betah berada dalam kantor. Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 47 menyatakan “Interior kantor adalah benda-benda kantor yang digunakan untuk menambah suasana jadi menyenangkan sehingga memberi semangat dan kenyamanan dalam menyelesaikan pekerjaan”. Pendapat berikutnya disampaikan oleh Joko Kumoro 2000 81 yang menyatakan “Hiasan kantor office arrangement adalah benda-benda kantor yang pada umumnya untuk menambah suasana menyenangkan ruangan, seperti bunga, gambar dinding dan sebagainya”. Pendapat lain juga dikemukakan oleh Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 24 yang menyatakan bahwa “Interior kantor dapat menciptakan suasana kantor yang nyaman, indah dan serasi”. Interior kantor memang sangat dibutuhkan dalam setiap kantor agar dapat membuat orang merasa betah berada di kantor tersebut. Prasarana kantor yang berkaitan dengan interior kantor menurut Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 47 “Meliputi gambar presiden dan wakil presiden, gambar lambang negara, bendera, struktur organisasi, lukisan, patung, vas bunga, tanaman hidupbuatan, jam dinding atau jam meja, dan ACk ipas angin”. Pendapat lain juga dikemukakan oleh Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 24 yang menyebutkan bahwa “Interior kantor meliputi hiasan atau lukisan dinding, bunga- bunga, akuraium, kolam, taman, dan benda-benda lain yang dapat menambah rasa menariknya ruangan kantor tersebut”. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa interior atau hiasan kantor adalah benda-benda yang dapat digunakan untuk menambah suasana kantor menjadi nyaman, menyenangkan, indah dan serasi sehingga memberi semangat dan kenyamanan dalam menyelesaikan pekerjaan kantor. Interior atau hiasan kantor meliputi gambar presiden dan wakil presiden, gambar lambang negara, bendera, struktur organisasi, lukisan, patung, vas bunga, tanaman hidupbuatan, jam dinding atau jam meja, ACkipas angin, bunga-bunga, taman, kolam, lampu-lampu hias, dan benda-benda lainnya yang dapat menembah rasa menariknya ruangan kantor tersebut. b Tata Ruang Kantor Salah satu faktor yang menentukan kelancaran dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan kantor adalah penyusunan tempat kerja dan alat perlengkapan kantor dengan baik. Kegiatan penyusunan alat-alat kantor pada letak yang tepat serta pengukuran tempat kerja yang baik akan menciptakan kepuasan kerja bagi para pegawai. The Liang Gie 2000 186 yang menyatakan “Tata ruang kantor adalah penyusunan alat- alat kantor pada letak yang tepat serta pengaturan tempat kerja yang menimbulkan kepuasan be kerja bagi para pegawai”. Pendapat lain disampaikan oleh Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 41 yang menyatakan bahwa Tata ruang kantor adalah penentuan dan penyusunan perabot dan alat-alat kantor pada tempat yang tersedia dengan letak yang tepat serta pengaturan aliran kerja yang dapat memberikan kepuasan bagi para karyawan. Pendapat lain juga dikemukakan oleh Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 47 menyatakan bahwa Tata ruang kantor adalah pengaturan ruangan kantor serta penyusunan alat-alat dan perabotan kantor sesuai dengan luas lantai dan ruangan kantor yang tersedia sehingga memberikan kepuasan dan kenyamanan kepada karyawan dalam bekerja. Pengaturan tata ruang mempunyai peranan yang penting dalam sebuah kantor. Tata ruang yang baik harus mampu mencapai tujuan-tujuan penataan ruangan kantor. Adapun tujuan-tujuan penataan ruangan kantor menurut para ahli. Sri Endang R, Sri Mulyani dan Suyyety 2010 47 menyatakan tujuan tata ruang kantor antara lain meliputi 1 Memberikan kenyamanan kepada karyawan, sehingga karyawan betah dalam bekerja. 2 Memanfaatkan ruangan kantor dengan maksimal, sehingga tidak ada ruang yang tidak berguna. 3 Memudahkan arus komunikasi dan arus kerja. 4 Memudahkan dalam pengawasan. 5 Memudahkan dalam memberikan pelayanan, baik pelayanan kepada rekan kerja maupun kepada pelanggan. 6 Memudahkan gerak karyawan dalam bekerja. 7 Memberikan rasa aman dan keleluasaan pribadi. 8 Menjauhi dari kebisingan yang terjadi. 9 Memberikan pencitraan yang baik kepada pelanggan maupun tamu perusahaan. Pendapat lain juga dikemukakan oleh The Liang Gie 2000 188 yang menyatakan bahwa tujuan tata ruang kantor dapat dijadikan sebagai pedoman, antara lain meliputi 1 Pekerjaan di kantor itu dalam proses pelaksanaannya dapat menempuh jarak sependek mungkin. 2 Rangkaian aktivitas tatausaha dapat mengalir secara lancar. 3 Segenap ruang dipergunakan secara efisien untuk keperluan pekerjaan. 4 Kesehatan dan kepuasan bekerja para pegawai dapat terpelihara. 5 Pengawasan terhadap pekerjaan dapat berlangsung secara memuaskan. 6 Pihak luar yang mengunjungi kantor yang bersangkutan mendapat kesan yang baik tentang oganisasi tersebut. 7 Susunan tempat kerja dapat dipergunakan untuk berbagai pekerjaan dan mudah diubah sewaktu- waktu diperlukan. Sebelum memulai penyusunan tata ruang kantor perlu adanya pembuatan konsep penyusunan tata ruang. Penyusunan tata ruang kantor membutuhkan langkah-langkah penyusunan yang benar. Vida Hansa Farida, Lilis Nurlaela dan Asep Sumaryana 2004 43 menyatakan langkah-langkah menyusun tata ruang kantor antara lain 1 Mengetahui hubungan satuan yang melaksanakan tata usaha dngan satuan-satuan kerja lainnya. 2 Mengetahui sifat pekerjaan dan pelajari segenap pekerjaan, tentukan urut-urutan pekerjaan, serta jumlah pegawai yang terlibat. 3 Membuat gambar dengah ruangan dengan memakai skala, cantumkan panjang dan lebar ruangan yang bersangkutan, serta beri tanda tempat pintu, jendela dan lainnya. 4 Susun letak meja kursi pegawai dan perabot lainnya, gunakan kertas warna-warni dengan ukuran tertentu, serta beri nomor kode masing-masing. 5 Menyusun denah konsep tata ruang, dngan memperhitungkan kemungkinan perubahan dari jumlah pegawai, perabotalat kerja, prosedur kerja, struktur organisasi, dan perubahan pekerjaan. Pendapat lain juga dikemukakan oleh The Liang Gie 2000 196 yang menyatakan langkah-langkah dalam merancang suatu tata ruang kantor adalah sebagai berikut 1 Membuat gambar denah kantor yang bersangkutan. Gambar denah harus dicantumkan keterangan- keterangan mengenai panjang dan lebar ruangan yang bersangkutan, letak pintu, jendela dan pilar gedung. 2 Mempelajari segenap pekerjaan yang termasuk dalam lingkungan kantor sehingga diperoleh gambaran mengenai urutan-urutan penyelesaian pekerjaan. 3 Menyusun letak meja-meja kerja untuk para pegawai sesuai dengan pedoman. 4 Tata ruang dirancang dengan menjejerkan guntingan-guntingan gambar meja dan kursi di atas gambar denah. Berdasarkan beberapa pendapat ahli maka dapat diambil kesimpulan bahwa tata ruang kantor adalah penentuan, penyusunan dan pengaturan ruangan kantor yang meliputi perabot kantor dan alat-alat kantor pada tempat yang tepat sesuai dengan luas lantai dan ruangan kantor yang tersedia sehingga memberikan kepuasan dan kenyamanan kepada para pegawai dalam bekerja. Penyusunan tata ruang kantor yang baik dapat dilakukan sesuai dengan langkah- langkah dalam menyusun tata ruang kantor agar tata ruang kantor dapat mencapai tujuan yang diharapkan yaitu dengan membuat gambar denah kantor yang bersangkutan dengan mencantumkan keterangan-keterangan mengenai tata letak meja, kursi, dan perabot lain dengan memperhatikan letak pintu, jendela dan pilar gedung. d. Proses Pengelolaan Sarana dan Prasarana Kantor Ilustrasi sarana dan prasarana sekolah. Foto Ammar Awad/REUTERSSarana dan prasarana merupakan elemen penting untuk menunjang keberhasilan suatu kegiatan, misalnya dalam organisasi atau kepanitiaan. Istilah ini biasanya dipakai bersamaan karena dianggap sama. Secara umum, sarana dan prasarana merujuk pada seperangkat hal yang digunakan untuk membantu proses kegiatan sehingga tujuan dari kegiatan tersebut dapat tercapai. Namun sarana dan prasarana sebenarnya memiliki arti yang berbeda. Apa perbedaannya? Simak penjelasannya berikut ini Pengertian Sarana dan PrasaranaDalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, sarana diartikan sebagai “segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat atau media dalam mencapai maksud atau tujuan”. Sedangkan prasarana adalah “segala sesuatu yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses usaha, pembangunan, proyek, dan sebagainya”. Sementara itu, Daryanto dalam Administrasi Pendidikan mengatakan prasarana berarti alat tidak langsung untuk mencapai tujuan. Dalam pendidikan misalnya lokasi/tempat, bangunan sekolah, lapangan olahraga, uang, dan sebagainya. Sedangkan sarana adalah alat langsung untuk mencapai tujuan pendidikan. Misalnya buku, perpustakaan, laboratorium, dan lain sebagainya. Contoh lainnya yaitu mobil, bus, motor, sepeda adalah sarana transportasi darat. Sedangkan jalan raya, rambu lalu lintas, jembatan, terminal adalah prasarana transportasi darat. Penumpang turun dari bus Transjakarta di Halte Budaran Hotel Indonesia. Foto ANTARA FOTO/M Risyal HidayatPerbedaan Sarana dan PrasaranaDari definisi di atas, sudah jelas bahwa pada dasarnya sarana dan prasarana merujuk pada hal yang berbeda, namun saling berkaitan. Perbedaan sarana dan prasarana dapat dilihat dari bentuk, sifat, dan fungsinya. Berdasarkan definisinya, sarana ditujukan untuk benda-benda yang memiliki ukuran kecil dan dapat dipindahkan. Misalnya buku, meja, kursi, dan lain-lain. Sedangkan prasarana umumnya memiliki bentuk yang lebih besar dan menetap di suatu tempat. Contohnya adalah gedung dan ruangan kantor. Sarana sangat penting untuk kelancaran kegiatan karena memang menjadi bagian utama. Prasarana juga penting tetapi fungsinya adalah sebagai penunjang bidang pendidikan misalnya, sarana belajar bertujuan untuk mempermudah penyampaian materi ajar. Sedangkan prasarana belajar merupakan segala macam peralatan dan benda-benda yang digunakan untuk memudahkan penyelenggaraan pendidikan. Ilustrasi kelas. Foto FreepikSarana cenderung bersifat habis pakai, yakni apabila digunakan terus menerus maka jumlahnya akan menyusut. Sedangkan prasarana dapat digunakan berulang kali namun kemampuannya akan berkurang.

berikut yang termasuk prasarana kantor adalah